Kumpulan Perangkat Pembelajaran Kelas 2 Kurikulum Merdeka
Perangkat pembelajaran kelas 2 kurikulum merdeka berfungsi sebagai fondasi utama dalam menciptakan lingkungan belajar yang dinamis, menarik, dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Dengan berpegang pada prinsip kebebasan belajar, guru mampu merancang perangkat pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada satu pendekatan, tetapi juga melibatkan berbagai metode yang mempertimbangkan karakteristik serta potensi siswa. Dalam tahap pertama, guru perlu memahami konteks kelas, latar belakang psikologis siswa berusia 7-8 tahun, serta capaian pembelajaran (CP) fase A yang perlu dicapai.
Landasan Teoritis Perangkat Pembelajaran Kelas 2 Kurikulum Merdeka
Dalam merancang perangkat pembelajaran kelas 2 SD/MI kurikulum merdeka, penting bagi guru untuk berlandaskan pada teori belajar yang sesuai dengan perkembangan siswa di usia sekolah dasar.
Prinsip Kurikulum Merdeka
- Belajar yang Bermakna: Kurikulum merdeka menekankan pentingnya pembelajaran yang bermakna, di mana siswa aktif membangun pengetahuan melalui pengalaman langsung.
- Fleksibilitas dan Kontekstualisasi: Guru diberikan kebebasan untuk memilih model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa serta kondisi di sekolah.
- Berbasis Kompetensi: Fokus pada penguasaan capaian pembelajaran dan tujuan pembelajaran, bukan sekadar pada kegiatan hafalan.
Karakteristik Siswa Kelas 2 SD/MI Fase A
Memahami perkembangan siswa kelas 2 SD/MI (berusia 7-8 tahun) fase A sangat penting dalam merancang perangkat pembelajaran:
1. Kognitif:
- Siswa masih berada dalam fase operasional konkret (menurut Piaget), sehingga memerlukan media visual dan aktivitas langsung.
- Kemampuan berpikir logis sedang berkembang, tetapi memerlukan pendekatan yang bertahap dan berulang.
2. Sosial-Emosional:
- Siswa senang berinteraksi dengan teman sebaya, namun masih butuh bimbingan dalam kerja sama dan menyelesaikan konflik.
- Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, tetapi rentan kehilangan fokus saat pembelajaran berlangsung monoton.
3. Fisik:
Koordinasi motorik halus dan kasar semakin baik, sehingga aktivitas praktik seperti menggunting, menulis, dan bermain peran sangat sesuai.
Kurikulum Merdeka dan Keselarasan dengan Fase Perkembangan Siswa
Kurikulum merdeka mengelompokkan kompetensi siswa ke dalam fase A (kelas 1-2 SD/MI). Berikut adalah keselarasan dari kurikulum dengan kebutuhan kelas 2:
A. Capaian Pembelajaran (CP) Fase A
- Literasi: Membaca kalimat pendek, menulis ide sederhana, dan memahami cerita pendek.
- Numerasi: Melaksanakan operasi penjumlahan dan pengurangan hingga 100, mengenal bentuk geometri, serta mengukur panjang menggunakan alat sederhana.
- Karakter: Mengembangkan sikap mandiri, kerja sama, dan rasa ingin tahu melalui proyek harian.
B. Pembelajaran Tematik-Integratif
- Tema seperti "Kegemaranku" atau "Lingkungan Sehat" dijadikan payung untuk mengintegrasikan berbagai mata pelajaran (Bahasa Indonesia, Matematika, Seni Budaya, Pendidikan Pancasila, dan lain-lain).
- Contoh: Ketika mempelajari "Hewan Peliharaan", siswa bisa melakukan perhitungan (jumlah makanan hewan), membaca cerita tentang hewan, dan menggambar hewan favorit mereka.
Karakteristik Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka
Perangkat pembelajaran kelas 2 SD/MI bisa dikelompokkan berdasarkan format:
- Modul Ajar Kurikulum Merdeka: Rencana terstruktur yang mencakup capaian pembelajaran, kompetensi awal, profil pelajar Pancasila, pemahaman bermakna, tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan asesmen.
- Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD): Lembar kerja siswa yang mendukung eksplorasi mandiri siswa.
- Media Interaktif: Video, animasi, ppt atau aplikasi sederhana yang menarik dan memudahkan pemahaman.
Jenis-Jenis Perangkat Pembelajaran Kelas 2 Kurikulum Merdeka
Berikut perangkat pembelajaran yang bisa disesuaikan dalam kelas 2 SD/MI fase A:
Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Modul ajar kurikulum merdeka disusun dengan komponen meliputi capaian pembelajaran, kompetensi awal, profil pelajar Pancasila, pemahaman bermakna, tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan asesmen. Manfaatnya:
- Mempermudah guru baru dalam mengikuti rencana pembelajaran.
- Termasuk panduan remedial dan pengayaan.
- Dilengkapi dengan lampiran bahan ajar pendukung seperti gambar atau teks bacaan.
Lembar Kerja Peserta Didik
LKPD yang efektif mengajak siswa untuk berperan aktif. Rancangan LKPD kelas 2 SD/MI fase A umumnya mencakup:
- Kegiatan eksplorasi (mengamati, bertanya).
- Proses pengolahan (mengelompokkan, menggambar, menulis).
- Refleksi sederhana
Beberapa contoh LKPD kelas 2 SD/MI interaktif yang memanfaatkan stiker atau potongan gambar untuk manipulasi konsep.
Media Interaktif
Guru memanfaatkan teknologi dengan beberapa cara, antara lain:
- Video Animasi: Digunakan untuk menjelaskan konsep dasar dalam mata pelajaran Pendidikan Pancasila kelas 2 SD/MI secara sederhana.
- Aplikasi Kuis Offline: Mendukung asesmen formatif.
- Presentasi Dinamis: Memanfaatkan slide (PPT) yang dilengkapi dengan audio narasi.
Media pembelajaran ini sangat cocok digunakan jika sekolah memiliki fasilitas proyektor atau komputer.
Strategi Implementasi Perangkat Pembelajaran Kelas 2 Kurikulum Merdeka
Agar perangkat pembelajaran kelas 2 SD/MI kurikulum merdeka bisa berjalan dengan efektif, diperlukan strategi yang tepat, yaitu:
Perencanaan dan Kolaborasi
- Rapat Kelompok Kerja Guru (KKG): Mengadakan diskusi untuk mengadaptasi modul ajar kurikulum merdeka sesuai dengan kebutuhan siswa.
- Pemetaan CP: Menyesuaikan urutan materi dengan pencapaian CP.
- Pembagian Tugas: Para guru mata pelajaran, wali kelas, dan tenaga kependidikan perlu saling mendukung dalam pelaksanaan.
Penggunaan Teknologi
- Platform Pembelajaran Daring: Menggunakan Google Classroom atau platform serupa untuk berbagi materi.
- Pemanfaatan Gadget: Menggunakan tablet atau laptop sebagai media interaktif.
- Backup Offline: Mengunduh modul ajar kurikulum merdeka dan video untuk situasi tanpa akses internet yang stabil.
Asesmen Formatif
- Observasi Harian: Mencatat partisipasi dan sikap siswa selama kegiatan.
- Kuis Cepat: Melalui LKPD atau aplikasi mobile.
- Jurnal Refleksi: Setiap siswa diminta untuk menuliskan satu hal baru yang mereka pelajari.
Melalui pendekatan tersebut, guru bisa terus menyesuaikan perangkat pembelajaran sesuai dengan kebutuhan yang ada di kelas 2 SD/MI.
Integrasi Proyek Profil Pelajar Pancasila
A. Pemilihan Tema Sederhana dan Kontekstual:
Contoh proyek yang bisa diterapkan:
- "Aku Peduli Lingkungan": Kegiatan memilah sampah, menanam biji dalam pot, atau membuat poster tentang hemat energi.
- "Kebersamaan di Sekolah": Bermain peran untuk menyelesaikan konflik atau menciptakan karya kolaboratif (seperti mosaik dari kertas bekas).
B. Langkah Implementasi:
- Memperkenalkan tema melalui cerita atau video pendek.
- Membagi siswa ke dalam kelompok kecil (3-4 orang) dengan tugas yang spesifik.
- Memantau progres sambil memberikan umpan balik positif.
- Mempersembahkan hasil proyek di kelas atau dalam pameran sekolah.
Download Perangkat Pembelajaran Kelas 2
Kesimpulan
Secara keseluruhan, perangkat pembelajaran kelas 2 kurikulum merdeka mempunyai peran penting dalam menciptakan suasana belajar yang lebih bermakna dan fleksibel. Dengan memilih modul ajar kurikulum merdeka, CP, ATP, Promes, Prota, KKTP, LKPD, dan media pembelajaran interaktif yang tepat, guru bisa membantu siswa untuk aktif berpikir, berkreasi, dan bekerja sama. Strategi implementasi yang melibatkan kolaborasi, teknologi, dan asesmen formatif akan semakin memperkuat efektivitas perangkat tersebut. Bagi para guru, penting untuk terus bereksperimen dan berbagi praktik terbaik di forum KKG, supaya kualitas pembelajaran kelas 2 bisa terus meningkat demi tercapainya kemerdekaan belajar yang sesungguhnya.