Home / KELAS 8 / MODUL AJAR SMP

Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka

Modul ajar bukanlah hanya sekadar dokumen, tetapi merupakan pedoman praktis yang membantu para guru merancang langkah-langkah dalam aktivitas pembelajaran supaya lebih terfokus. Modul ajar PJOK kelas 8 SMP/MTs fase kurikulum merdeka menjamin bahwa setiap aktivitas terkait olahraga dan kesehatan berlangsung sesuai dengan sasaran pembelajaran, sambil tetap memberikan kondisi yang menyenangkan dan bermakna.

Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 8 Kurikulum Merdeka

Pendekatan Deep Learning dalam dunia pendidikan tidak hanya berkisar pada penghafalan atau sekadar penguasaan keterampilan fisik, tetapi juga meminta siswa untuk berpikir secara kritis, menjadi lebih sadar akan aktivitas pembelajaran (mindful), menemukan makna dari pembelajaran (meaningful), serta menikmati pengalaman selama belajar (joyful).

Relevansi Deep Learning dengan PJOK Kelas 8

PJOK (Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan) mempunyai posisi yang khas dalam mengimplementasikan pembelajaran yang berbasis deep learning. Beberapa alasannya adalah:
  1. PJOK berfokus pada keterampilan praktis: Siswa belajar melalui praktik, sehingga lebih mudah memahami makna dari yang dipelajari.
  2. Mengembangkan aspek secara menyeluruh: Tidak hanya terfokus pada fisik, tetapi juga meliputi mental, emosional, sosial, dan spiritual.
  3. Pembelajaran yang kontekstual: Aktivitas olahraga bisa secara langsung dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari, misalnya pentingnya hidup sehat dan kerjasama sosial.
Sebagai contoh, saat siswa berlatih lari jarak menengah, guru bisa menjelaskan tentang manfaat bagi kesehatan jantung (meaningful), mengajarkan teknik pernapasan untuk menjaga fokus (mindful), serta menyisipkan permainan estafet agar lebih mengasyikkan (joyful).

Mindful Learning dalam Modul Ajar PJOK Kelas 8

Mindful learning merupakan salah satu pendekatan dalam deep learning yang menekankan pada kesadaran penuh terhadap aktivitas pembelajaran. Dalam modul ajar deep learning PJOK kelas 8 kurikulum merdeka, mindful learning ini sangat relevan karena kegiatan fisik yang dilaksanakan siswa bukan hanya sekedar gerakan fisik, tetapi juga melibatkan pikiran, tubuh, dan emosi secara menyeluruh.

Penerapan Mindful Learning PJOK Kelas 8

  • Melakukan latihan pernapasan sebelum olahraga.
  • Melakukan refleksi setelah kegiatan untuk menyadari pengalaman belajar yang dialami.
  • Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengenali keterbatasan fisik mereka dengan bijaksana.
  • Menyediakan fokus pada gerakan olahraga untuk menyadari kualitas dari masing-masing gerakan.

Manfaat Mindful Learning bagi Siswa

  1. Mengurangi ketegangan saat menjalani aktivitas olahraga.
  2. Membantu fokus dan konsentrasi saat bermain.
  3. Membangun kesadaran diri dan empati terhadap orang lain.
  4. Meningkatkan kualitas gerakan untuk meminimalisir risiko cedera.

Meaningful Learning dalam Modul Ajar PJOK Kelas 8

Dalam modul ajar deep learning PJOK kelas 8 SMP/MTs fase D, meaningful learning memastikan siswa tidak hanya “mengetahui” cara melakukan gerakan, tetapi juga memahami alasan mengapa gerakan tersebut penting, manfaatnya bagi kesehatan, serta bagaimana mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Strategi Penerapan dalam PJOK Kelas 8

  • Menghubungkan olahraga dengan kehidupan sehari-hari.
  • Menjelaskan manfaat kesehatan dari aktivitas fisik tertentu.
  • Memberikan kesempatan untuk diskusi setelah kegiatan olahraga.
  • Membantu siswa membuat jadwal latihan kebugaran pribadi di rumah.

Dampak Positif terhadap Keterampilan Gerak dan Kesehatan

  1. Siswa menjadi lebih termotivasi karena memahami manfaat dari olahraga.
  2. Gerakan menjadi lebih mudah dipelajari karena terkait dengan pengalaman nyata.
  3. Meningkatkan kesadaran akan hidup sehat secara berkelanjutan.
  4. Menjadi bagian dari gaya hidup yang akan diemban hingga mereka dewasa.

Joyful Learning dalam Modul Ajar PJOK Kelas 8

Dalam modul ajar deep learning PJOK kelas 8 kurikulum merdeka, joyful learning sangat sesuai karena pembelajaran pada dasarnya berfokus pada aktivitas fisik yang energik. Jika kondisi pembelajaran dibuat menyenangkan, siswa akan lebih aktif terlibat, mengembangkan keterampilan, serta menumbuhkan cinta terhadap olahraga dan gaya hidup sehat.

Aktivitas PJOK yang Menyenangkan

  • Permainan tradisional yang diberi sentuhan modern.
  • Kompetisi kecil dengan hadiah sederhana.
  • Menciptakan strategi permainan sesuai kreativitas mereka
  • Kegiatan berbasis tim yang memperkuat rasa kebersamaan.

Implikasi Joyful Learning Terhadap Motivasi Belajar

  1. Meningkatkan keterlibatan aktif siswa.
  2. Mengembangkan rasa percaya diri.
  3. Mengurangi rasa cemas dan tekanan.
  4. Membuat pembelajaran PJOK dinanti-nantikan di setiap sesi.

Strategi Pelaksanaan PJOK Kelas 8

Pelaksanaan modul ajar deep learning PJOK kelas 8 kurikulum merdeka dengan mengintegrasikan mindful learning, meaningful learning, dan joyful learning merupakan langkah krusial supaya rancangan yang telah dibuat bisa diimplementasikan dengan baik di dalam kelas maupun di luar. Peran guru tidak hanya sebagai penyampai materi, tetapi juga sebagai fasilitator, motivator, dan pendamping yang mendampingi siswa untuk memperoleh keterampilan, pengetahuan, dan sikap positif melalui pengalaman belajar langsung.

Berikut adalah strategi pelaksanaan yang bisa diambil oleh guru PJOK kelas 8 SMP/MTs:

1. Menciptakan Lingkungan Awal yang Positif

  • Guru memulai aktivitas belajar dengan ice breaking, pemanasan kreatif, atau permainan singkat untuk meningkatkan semangat siswa.
  • Menginformasikan tujuan pembelajaran dalam istilah yang mudah dimengerti agar siswa tertarik.
  • Memberikan dorongan bahwa kegiatan olahraga merupakan bagian penting dari gaya hidup yang sehat.

2. Integrasi Mindful Learning

  • Setelah melakukan aktivitas fisik, siswa diminta untuk melakukan refleksi singkat: bagaimana kondisi tubuh mereka, otot mana yang bekerja, dan manfaat dari latihan tersebut.
  • Guru bisa mengajukan pertanyaan pemantik, misalnya: “Bagaimana perasaan kalian setelah berlari tiga putaran? Apakah napas kalian terasa lebih cepat?”
  • Aktivitas tersebut meningkatkan kesadaran tubuh (body awareness) dan membantu siswa untuk menghubungkan aktivitas dengan kesehatan pribadi mereka.

3. Penerapan Meaningful Learning

  • Guru selalu menghubungkan materi dengan kehidupan sehari-hari siswa.
    • Contoh: saat mempelajari bola basket, guru menjelaskan manfaat koordinasi tangan dan mata dalam aktivitas sehari-hari seperti menulis, mengetik, atau membawa barang.
    • Ketika membahas kesehatan, guru mengaitkan dengan kebiasaan makan yang baik dan istirahat yang cukup.
  • Dengan cara tersebut, siswa menyadari bahwa apa yang mereka pelajari lebih dari sekadar “untuk mendapatkan nilai”, tetapi mempunyai relevansi nyata dalam kehidupan mereka.

4. Melaksanakan Joyful Learning

  • Menghadirkan kondisi belajar yang menyenangkan melalui:
    • Ragam permainan baik tradisional maupun modern.
    • Kompetisi sederhana dengan aturan yang adil.
    • Aktivitas berbasis musik seperti senam ritmik.
  • Guru menjauhkan pembelajaran yang membosankan yang hanya terdiri dari instruksi yang sama. Dengan variasi, siswa tetap bersemangat selama aktivitas belajar.

5. Diferensiasi Aktivitas Berdasarkan Kemampuan Siswa

  • Tidak semua siswa mempunyai kemampuan fisik yang serupa. Guru perlu menyusun kegiatan dengan tingkat kesulitan yang bervariasi supaya semua siswa bisa terlibat.
  • Contohnya: dalam latihan lari, siswa dikelompokkan menjadi kelompok cepat, sedang, dan santai, sehingga setiap kelompok berlatih sesuai dengan kemampuan masing-masing.

6. Kolaborasi dan Kerja Tim

  • Guru menegaskan pentingnya kerjasama melalui permainan berkelompok.
  • Nilai kolaborasi, komunikasi, dan solidaritas dijadikan aspek penilaian, bukan hanya hasil akhir pertandingan.
  • Ini sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila yang mengedepankan sikap kerjasama dan sportivitas.

7. Meningkatkan Motivasi dan Apresiasi

  • Guru memberikan pengakuan verbal (pujian, tepuk tangan) atau penghargaan sederhana supaya siswa merasa diakui.
  • Penguatan positif membuat siswa lebih bersemangat dalam mengikuti pembelajaran selanjutnya.

Download Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 8

Di bawah ini modul ajar PJOK kelas 8 fase D kurikulum merdeka yang menggunakan pendekatan deep learning:

Semester 1 (Ganjil)




Semester 2 (Genap)




Kesimpulan

Modul ajar PJOK kelas 8 SMP/MTs fase D dalam kurikulum merdeka dengan pendekatan Deep Learning yang memadukan mindful, meaningful, dan joyful learning terbukti bisa meningkatkan mutu pembelajaran. Dengan strategi yang tepat, pembelajaran PJOK akan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan mengesankan bagi siswa, membentuk sosok yang sehat, sportif, serta mencintai olahraga.