Modul Ajar Fikih Kelas 4 MI Fase B Kurikulum Merdeka

Kurikulum merdeka muncul sebagai respons terhadap perubahan kebutuhan zaman dan tantangan yang dihadapi akibat globalisasi. Dengan mengedepankan prinsip kebebasan dalam belajar, kurikulum ini menawarkan kesempatan kepada guru untuk merancang metode pengajaran yang sesuai, relevan, dan berbasis pada karakteristik siswa. Modul ajar Fikih kelas 4 fase B adalah salah satu langkah nyata untuk menerapkan prinsip ini dalam pembelajaran agama Islam yang mendalam dan menginspirasi di jenjang  MI (Madrasah Ibtidaiyah).

Modul Ajar Fikih Kelas 4 Kurikulum Merdeka

Komponen Modul Ajar Fikih Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka

Modul ajar Fikih kelas 4 MI fase B,, disusun sesuai dengan prinsip fleksibilitas kurikulum merdeka dan karakteristik siswa, berikut adalah komponen dalam modul ajar MI:

A. Identitas Modul Ajar Kelas 4

  • Nama Guru: ………….
  • Instansi: MI …………
  • Mata Pelajaran: Fikih
  • Bab: (Contoh: Ibadah Sehari-hari)
  • Sub Bab: (Contoh: Thaharah dan Wudhu)
  • Fase/Kelas: Fase B / Kelas 4
  • Alokasi Waktu: (Contoh: 4 JP @ 35 menit - untuk 2 pertemuan)
  • Semester: (Contoh: Semester 1 atau Semester 2)

B. Kompetensi Awal

  1. Siswa mengenali konsep dasar kebersihan dalam Islam.
  2. Siswa mengetahui bagian-bagian dari tubuh.
  3. Siswa mampu menjalankan gerakan sederhana dengan tertib.

C. Profil Pelajar Pancasila

  • Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia: Mengamalkan ajaran agama Islam dengan melaksanakan ibadah wudhu sebagai bentuk ketaatan dan syukur atas nikmat kebersihan.
  • Mandiri: Mampu melakukan wudhu sendiri sesuai petunjuk.
  • Bergotong Royong: Saling mengingatkan teman jika melakukan kesalahan dalam wudhu dan menjaga kebersihan tempat wudhu bersama.
  • Bernalar Kritis: Memahami makna dan manfaat dari setiap gerakan wudhu.

D. Sarana dan Prasarana

  1. Alat peraga berupa gambar/foto/diagram cara wudhu.
  2. Video yang menunjukkan cara wudhu yang benar (opsional).
  3. Air dan tempat wudhu (atau menggunakan wadah kecil di kelas jika fasilitas terbatas).
  4. Buku teks Fikih Kelas 4 Fase B (jika tersedia).
  5. Poster "Doa Sebelum dan Sesudah Wudhu".

E. Target Siswa

  • Siswa reguler.
  • Diferensiasi:
    1. Siswa Cepat: Diberikan tantangan untuk menghafal doa wudhu dengan baik, memahami sunnah-sunnah wudhu, atau menjelaskan langkah-langkah wudhu kepada teman.
    2. Siswa Lambat: Menggunakan gambar berurutan yang lebih jelas, pendampingan langsung saat praktik, kartu panduan berisi urutan singkat, fokus pada gerakan utama terlebih dahulu.
    3. Siswa Berkebutuhan Khusus (jika ada): Modifikasi alat bantu (taktil), instruksi yang lebih sederhana dan bertahap, waktu praktik yang lebih fleksibel, pendampingan intensif.

F. Model/Strategi Pembelajaran

  • Pendekatan Saintifik (Mengamati, Menanya, Mengumpulkan Informasi, Mengasosiasi/Analisis, Mengomunikasikan).
  • Metode: Demonstrasi, Simulasi/Praktik Langsung, Diskusi Kelompok Kecil, Tanya Jawab, Penugasan.
  • Pembelajaran Berdiferensiasi.

G. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti aktivitas pembelajaran, siswa diharapkan mampu:
  1. Menyebutkan langkah-langkah wudhu dengan benar sesuai dengan syariat Islam.
  2. Mempraktikkan gerakan wudhu secara teratur dan mandiri.
  3. Menjelaskan makna serta hikmah dari setiap gerakan wudhu secara sederhana.
  4. Menghafal niat wudhu dan doa setelah wudhu dengan pengucapan yang jelas.
  5. Menunjukkan sikap yang tertib dan khusyuk saat melakukan wudhu.

H. Pemahaman Bermakna

"Wudhu tidak hanya berfungsi untuk membersihkan kotoran fisik, namun juga untuk menyucikan jiwa sebagai persiapan untuk beribadah kepada Allah dalam shalat dan kegiatan ibadah lainnya. Setiap gerakan wudhu mengandung makna kebersihan dan kesadaran akan kehadiran Allah."

I. Pertanyaan Pemantik

  • Kenapa kita perlu melaksanakan wudhu sebelum shalat?
  • Apa yang terjadi jika ada satu bagian tubuh yang tidak dibersihkan saat berwudhu?
  • Menurut pendapatmu, apa makna dari membasuh wajah atau mengusap kepala ketika berwudhu?
  • Bagaimana perasaanmu setelah melakukan wudhu?

J. Kegiatan Pembelajaran (Rinci per Pertemuan - Contoh untuk 2 JP Pertama)

1. Pendahuluan (15 menit):

  • Menyapa dan berdoa.
  • Mengulas secara singkat pentingnya menjaga kebersihan dalam agama Islam (Thaharah).
  • Menunjukkan gambar seseorang yang sedang melaksanakan shalat dan bertanya: "Apa yang perlu dilakukan sebelum melaksanakan shalat?"
  • Menyampaikan tujuan dan aktivitas pembelajaran hari ini.
  • Memancing dengan Pertanyaan Pemantik.

2. Kegiatan Inti (50 menit):

  • Mengamati: Siswa melihat poster/diagram/video tentang cara berwudhu yang benar.
  • Menanya: Siswa diminta untuk mengajukan pertanyaan mengenai hal-hal yang belum mereka pahami (urutan, bacaan, dan lain-lain).
  • Mengumpulkan Informasi: Guru menjelaskan urutan wudhu (13 fardhu/wajib), syarat sah wudhu, bacaan niat dan doa setelah wudhu (dengan makhraj yang jelas). Diskusi kelompok kecil tentang makna dari gerakan wudhu (misalnya: membasuh wajah = membersihkan dosa pandangan, berkumur = membersihkan mulut).
  • Mengasosiasi: Siswa mencocokkan kartu nama anggota wudhu dengan gambar/urutan. Siswa berlatih melafalkan niat dan doa wudhu.
  • Mengomunikasikan: Perwakilan dari kelompok menyampaikan hasil diskusi tentang makna satu gerakan wudhu.

3. Penutup (15 menit):

  • Refleksi: "Apa yang telah dipelajari hari ini? Apa yang masih sulit?"
  • Simpulan bersama tentang urutan dan pentingnya wudhu.
  • Praktik singkat untuk menghafal niat wudhu secara bersama.
  • Informasi mengenai pertemuan selanjutnya: Praktik langsung wudhu.
  • Berdoa untuk penutup.
Pertemuan 3 dan 4: Fokus pada praktik langsung di lokasi wudhu dengan bimbingan guru, penekanan pada urutan yang benar, bacaan, dan kesempurnaan gerakan, serta evaluasi praktik.

K. Asesmen (Penilaian)

1. Sikap: 

Observasi selama proses kegiatan (kerjasama kelompok, ketertiban, kekhusyukan saat berwudhu).

2. Pengetahuan:

  • Tes Lisan: Menyebutkan urutan wudhu.
  • Tes Tertulis (LKPD): Menjodohkan gambar gerakan wudhu dengan namanya, menuliskan bacaan niat wudhu/doa setelah wudhu (bagian yang kosong).
  • Menjelaskan satu makna wudhu secara lisan/tulisan.

3. Keterampilan:

  • Unjuk Kerja (Praktik): Rubrik penilaian praktik wudhu (meliputi: urutan, kesempurnaan basuhan/usapan, bacaan niat dan doa, sikap) (Asesmen utama).
  • Presentasi hasil diskusi kelompok (makna wudhu).

L. Pengayaan dan Remedial

  1. Pengayaan: Menghafal doa-doa lainnya yang berhubungan dengan wudhu, belajar sunnah-sunnah wudhu (misalnya: mendahulukan anggota kanan, menyikat gigi/siwak), membuat poster/infografis tentang tata cara wudhu.
  2. Remedial: Pendampingan intensif dalam menghafal bacaan, bimbingan tambahan dalam praktik urutan wudhu menggunakan alat bantu/gambar berurutan, tugas sederhana untuk menulis urutan wudhu.

13. Refleksi Guru dan Siswa

Refleksi Guru: (Diisi setelah modul ajar kelas 4 selesai dilaksanakan)

  • Apakah tujuan pembelajaran tercapai? Bagian mana yang berjalan dengan baik/yang kurang efektif?
  • Bagaimana keterlibatan siswa? Apakah diferensiasi pembelajaran sudah sesuai?
  • Kendala apa yang dihadapi (fasilitas, waktu, pemahaman siswa)?
  • Apa perbaikan yang perlu dilakukan untuk pembelajaran topik serupa atau modul selanjutnya?

Refleksi Siswa: (Bisa berupa pertanyaan singkat di akhir pertemuan/penilaian)

  • "Apa yang paling kamu mengerti dari pelajaran wudhu hari ini? "
  • "Bagian mana yang masih membuatmu kebingungan? "
  • "Bagaimana perasaanmu saat melakukan praktik wudhu? "

Download Modul Ajar Fikih Kelas 4

Di bawah ini file modul ajar Fikih kelas 4 MI fase B kurikulum merdeka yang dapat anda download dalam format word/doc:

Khitan  DOWNLOAD

Balig  DOWNLOAD

Mandi Wajib  DOWNLOAD

Kesimpulan

Modul ajar Fikih kelas 4 MI fase B kurikulum merdeka menyajikan pendekatan menyeluruh, menggabungkan teori dan praktik dengan cara yang inovatif serta asesmen yang sejati. Melalui modul ajar kurikulum merdeka ini, siswa bisa merasakan nilai ibadah secara lebih mendalam, membangun karakter yang religius, disiplin, dan bertanggung jawab.